Tahukah anda kawan?? Kebiasaan yang kita jalankan setiap harinya menentukan seperti apa masa depan kita. Tak terkecuali dalam hal keuangan. Coba deh kawan-kawan amati cara dan kebiasaan kita mengelola uang. Jika hingga saat ini kondisi keuangan pribadi masih carut marut, memiliki penghasilan rutin bulanan namun tak dapat menikmatinya atau pas-pasan bahkan defisit setiap akhir bulan, saatnya instrospeksi diri."Kenaikan pengeluaran adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa dihapuskan, ketimbang kita mencari alasan kenapanya, lebih baik menaikkan penghasilan dan me-manage keuangan secara bijaksana" (Hari ‘Soul’ Putra).April 2012 ini Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak jadi dinaikkan oleh pemerintah. Namun dalam enam ke depan, bisa saja dinaikkan. Jika kita harus protes, itu adalah hal yang wajar, tetapi jika kita melihat ini sebagai sebuah pemacu semangat untuk menaikkan penghasilan kita, maka ini menjadi sebuah revolusi dalam diri, keluarga dan komunitas kita.
BBM Vs BBM
Kita tahu, harga BBM selalu dan cenderung naik dari waktu ke waktu. Sekarang coba anda fikirkan baik-baik,
BBM itu, kebutuhan ataukah keinginan?Jika BBM tersebut adalah kebutuhan, maka suka atau tidak, seperti kita makan nasi, karena kebutuhan maka kita akan membeli berapapun, selagi masih dalam batas-batas kewajaran.
Sekarang, kebalikannya ada keinginan untuk memiliki BBM (BlackBerry Machine) terbaru, apakah ini termasuk kebutuhan ataukah keinginan.
Tren yang diciptakan oleh vendornya BBM, RIM apakah termasuk urusan kebutuhan kita ataukah keinginan mereka? Jika itu keinginan mereka, maka kita langsung bilang, setop memiliki HP BBM terbaru.
Kita harus bisa membedakan kebutuhan dan keinginan barang dan jasa untuk kita. Kebutuhan lebih kita prioritaskan ketimbang keinginan sesaat.
Naikkan timbangan penghasilan
Setiap waktu, penghasilan kita akan selalu menurun akibat inflasi dari tahun ke tahun. Paling tidak sama, kecuali kita melakukan sebuah lompatan cukup tinggi.
Misal, jika Anda seorang supervisor bisa naik menjadi level direktur dalam hitungan bulan, maka penghasilan yang Anda dapatkan akan signifikan. Bagi Anda yang memiliki usaha, kenaikan hingga 300 persen secara rutin dan sustainable, bisa mengkover semua kebutuhan Anda sehari-hari.
Jika tidak, berarti Anda harus mencari alternatif pekerjaan sampingan atau diversifikasi bisnis Anda, itu adalah solusi idealnya. Baca juga : 7 Kebiasaan untuk Perbaiki Finansial Pribadi
Paling tidak ada delapan bidang untuk menaikkan penghasilan Anda yaitu menjadi karyawan paruh waktu (part time), menjual barang dan jasa, menjual keahlian, membuka usaha sendiri, menjalankan usaha network marketing, ikut investasi bagi hasil, melakukan investasi pendapatan tetap, dan melakukan jual beli produk keuangan. Baca juga : Investasi Tanah Lebih Menjanjikan.
Jurus hemat di saat harga melonjak
Jika belum juga, maka solusi terakhirnya adalah dengan prinsip kembali ke alam, bersahabat dengan alam. Hidup yang lebih organik. Paling tidak ada enam kategori yang bisa kita hemat ketika harga-harga melonjak tajam:
Please subscribe, leave a comment, follow this blog and share this article with your friends and colleagues.
by: http://blityan.blogspot.com
Related Post :
Inspiratif
- Waspadalah, Konsumen Anda Juga Bisa Kabur
- Alasan-alasan Standart Orang Kalo Mau Resign
- Memahami Cewek yang Sedang PMS (Pre Menstrual Syndrome)
- Menilai kepribadian wanita dari cara berjalan
- Hal Sepele Yang Membuat Wanita Merasa Disayang
- Cara Agar Kentut Tidak Bau
- Puisi Untuk Apriani Susanti
- Ciri-Ciri Cewek Berkualitas
- Resolusi Vs Realita
Tahukah Anda
- Jurus Jitu Menumbuhkan Semangat Kerja Baru
- Hal Ini Tidak Boleh Diucapkan ke Bos
- Bisnis Cokelat, Bisa Balik Modal dalam Dua Bulan
- Mereka yang Terlahir di "Neraka"
- 10 Pekerjaan Terbaik untuk Para Wanita
- Bagaimana Agar Dinar Anda Aman
- Tips Menyelesaikan Hutang Kartu Kredit yang Macet
- Cara Mudah Memperoleh Kredit Usaha Rakyat (KUR)
- Wah, Ada Burger Rendang di New York
0 comments:
Post a Comment